Ludes dalam 1 jam!! Apa sih istimewanya motor ini?

Setelah kemarin kita membahas tentang motor dual sport besutan Yamaha yaitu Tenere 700, kini kita beralih membahas dari kubu Honda namun kali ini di kasta dual sport tertinggi mereka yaitu Honda CRF1100L Africa Twin. Yap, motor ini merupakan juara tertinggi sekaligus kebanggaan Honda di nomor ganda

Segmen motor sport, kabar baiknya motor ini juga sudah resmi dijual di Indonesia sob, harganya… ummm, yuk kita bahas di belakang, biar sobat tidak lemas dulu.. Africa Twin sendiri punya telah ada sejak tahun 1988 dan terus mendapatkan pembaruan dari

Honda hingga saat ini. Pada generasi sebelumnya motor ini mempunyai nama CRF1000L africa twin yang artinya mesinnya hanya 1000cc atau tepatnya 998cc..dan penjualannya relatif sepi karena segmen dual sport andalannya dikuasai oleh BMW R1200GS, namun setelah Honda banyak melakukan upgrade.

Untuk motor ini salah satunya kapasitas mesinnya dinaikkan menjadi 1084cc lalu ada juga pilihan sistem transmisi DCT sehingga namanya berubah menjadi CRF1100L africa twin. Puncaknya terjadi pada pertengahan tahun 2021 saat kuota awal generasi terbaru Afrika

Twin langsung ludes hanya dalam waktu satu jam sob, padahal harga motor ini tidak murah lho sob… keadaan ini malah memaksa Honda untuk segera menyiapkan kuota kedua agar pesanan konsumen nantinya tetap lancar.

Kuota awal yang dipesan sebanyak 400 unit Honda Africa Twin 2022. Perlu diketahui, sepanjang tahun 2020 di tengah pandemi, Honda Africa Twin hanya berhasil terjual sebanyak 460 unit. Sedangkan pada 2018 hingga 2020, pesanan Honda Africa Twin hanya sebanyak 1.530 unit.

Sedangkan pada periode yang sama, BMW R1200GS tercatat terjual sebanyak 9.942 unit. Pertanyaannya, apa istimewanya CRF1100L Africa Twin ini? Yang pertama dari sisi runway yang sudah ditingkatkan dimana pada generasi sebelumnya

Yang tadinya hanya 998cc kini bertambah menjadi 1084cc.. mesinnya silinder kembar paralel yang artinya memiliki dua silinder dengan sudut poros engkol yang sama. Mesinnya 8 katup tipe Unicam, bukan SOHC atau DOHC dan ini sudah saya bahas

Pada video Honda VFR1200F linknya ada pada deskripsi video ini. Pendinginannya menggunakan cairan dan sistem bahan bakarnya menggunakan injeksi bahan bakar elektronik PGM FI. Karakter mesinnya overbore dengan ukuran bore stroke 92 x 81,5mm dan memiliki kompresi

Rasio 10,1:1 Tenaga dan torsinya pun meningkat dibandingkan generasi sebelumnya dimana kali ini mampu melesat hingga 99,2ps/7500rpm dan 103nm/6000rpm. Tenaga tersebut disalurkan ke roda belakang melalui transmisi yang memiliki dua pilihan

Dari varian motornya yakni varian manual 6 percepatan atau varian DCT. yang bisa dipakai matic maupun manual 6 speed. Fitur elektronik pada motor ini juga banyak sekali sobat sebut saja Honda Selectable Traction Control, Wheel Control, Cruise Control, Trotle by Wire, Selecteble

ABS, Cornering Antilock Brakes, koneksi ke smartphone baik Android maupun IOS, serta panel speedometer berukuran 6,5 inci. Layar sentuh tampilan warna TFT. Africa tein juga memiliki riding mode yang memiliki 4 mode default yaitu tour, urban, kerikil dan offroad serta dua mode lagi yang dapat diatur sesuai dengan preferensi pengendara,

Semuanya dipadukan menjadi satu kesatuan performa melalui IMU 6 sumbu sehingga performa seluruh fitur elektronik mampu bekerja maksimal. Cetakan lain yang menempel pada motor ini juga kelas wahid sob, termasuk suspensi depan USD super jumbo berukuran 45mm dari Showa yang bisa diatur secara elektronik,

Sementara di bagian belakang menggunakan prolink penyetelan Showa 79,5 mm yang dipadukan dengan lengan ayun berbahan alumunium monoblcok. Pada sisi pengereman depan menggunakan Cakram Hidrolik Dual Wave Floating 310 mm dengan Hub Aluminium yang diapit Radial Fit 4-Piston Caliper, sedangkan pada bagian belakang Cakram Hidrolik Gelombang 256 mm

Dengan Kaliper 2 Piston, 2 Saluran dengan Mode ABS Off Roda depan berukuran cukup kecil yaitu 90/90 ring 21 sedangkan belakang berukuran 150/70 ring 18, tentunya menggunakan ban dual Purpose. Meski berbadan tinggi, motor ini nampaknya memiliki tinggi jok yang cukup rendah yaitu

Cuma 810mm, sedangkan untuk bobotnya sendiri jangan ditanya sob, pasti berat karena mencapai 238kg untuk varian manual dan 248kg untuk versi DCT. Nah sesuai janji mimin di awal nanti kita bahas harganya sob…

Bagi sobat yang ingin membawa pulang motor ini, selain harus menyiapkan garasi yang luas, maharnya juga tidak sedikit yakni mencapai 620.774.000 untuk varian transmisi manual Africa Twin, sedangkan untuk varian DCT lebih mahal yaitu 659.897.000.. itu saja yang bisa sobat lakukan. bayarnya pakai uang gan, jangan pakai daun!!

Nah sobat mimin review Honda CRF1100L Africa Twin, seperti biasa berikan tanggapan kalian di kolom komentar ya.